Analis kripto Thecafetrader menyoroti bahwa XRP kini berada di titik krusial antara sentimen bullish dan bearish. Kenaikan harga sebelumnya didorong terutama oleh arus modal masuk yang signifikan hingga mampu menembus level tertinggi 2024, namun volume perdagangan kini justru menurun pada level harga yang tinggi, menandakan momentum beli mulai melemah.
Contohnya, saat XRP pertama kali melewati batas $3, volume perdagangan harian melonjak hingga $78 miliar. Sebaliknya, ketika mencapai puncaknya di $3,6, volume tinggal $41 miliar. Hal ini menunjukkan penurunan kepercayaan pembeli. Tekanan jual memang belum kembali menguat, tetapi pasar kekurangan pembelian baru sehingga harga bergerak tidak pasti. Analis tersebut memperingatkan, jika bull gagal mempertahankan level support di $2,95, XRP bisa turun ke $2,3—bahkan hingga ke zona $1,6. Meski begitu, ia menilai level yang lebih rendah ini bisa menarik pemburu nilai untuk membeli di saat harga turun.
Panduan terbaru dari U.S. Securities and Exchange Commission (SEC) secara signifikan meningkatkan peluang kripto utama—termasuk XRP—untuk menghadirkan ETF spot ke pasar.
Berdasarkan aturan baru, aset kripto yang telah diperdagangkan terus-menerus di platform futures (seperti CME) minimal enam bulan kini memenuhi syarat untuk mengajukan ETF spot. Kebijakan ini tidak hanya memangkas masa peninjauan, tetapi juga menyederhanakan proses persetujuan, memotong waktu maksimal dari 240 hari menjadi 75 hari saja. Adopsi sistem creation dan redemption in-kind memungkinkan peserta terotorisasi langsung menukar aset kripto dengan unit ETF, sehingga biaya lebih efisien dan operasional semakin optimal.
Analis Bloomberg, Eric Balchunas, melaporkan bahwa jika semua berjalan sesuai rencana, peluang ETF XRP disetujui pada September atau Oktober 2025 mencapai 85%. Data Polymarket saat ini menunjukkan probabilitas persetujuan ETF spot XRP di 2025 bahkan mencapai 86%.
(Sumber: Polymarket)
Meski begitu, gugatan yang masih berlangsung antara Ripple dan SEC tetap menjadi faktor utama. Kedua pihak bisa saja mencabut banding sebelum laporan status 15 Agustus. Jika ini terjadi, satu-satunya hambatan hukum terakhir akan hilang. Mantan pengacara SEC, Marc Fagel, menegaskan, setelah litigasi dihentikan, satu-satunya langkah tersisa untuk mencatat ETF spot XRP adalah persetujuan regulator.
Anda dapat melakukan trading XRP spot: https://www.gate.com/trade/XRP_USDT
XRP telah turun hampir 20% dari puncak tertingginya baru-baru ini. Baik perkembangan teknikal maupun regulasi terus menunjukkan potensi pertumbuhan menengah hingga jangka panjang yang solid. Jika XRP mampu bertahan di $2,95 dalam beberapa minggu ke depan dan mendapatkan dukungan tambahan dari institusi serta kebijakan, XRP berpeluang kembali menguji level $4,6. Peluncuran ETF spot bisa menjadi katalis bagi rekor tertinggi baru.